
Awal
karirnya dimulai saat ia berganti haluan untuk bermain keyboard pada awal
1970-an dan bergabung dengan Far East Family Band. Dalam tur keliling dunia
bersama band tersebut, di Eropa ia bertemu Klaus Schulze, pemusik synthesizer
dan pendiri Tangerine Dream. Schulze memproduksi dua album mereka – Nipponjin dan
Parallel World - dan memberikan beberapa petunjuk kepada Kitaro tentang
bagaimana menggunakan synthesizer.
Perkenalannya
dengan Bhagwan Shree Rajneesh pada pertengahan 1970-an berpengaruh besar
terhadap proses kreatif musik Kitaro. Tinggal beberapa lama di asrama Shree
Rajneesh untuk mempelajari nyanyian dan musik meditasi, turut membentuk sikap
dan pandangan filosofis serta kontemplasinya. Pernyataan 'Musik ini bukan berasal dari pikiran saya, ini adalah dari surga’, cukup untuk menggambarkan adanya perubahan tersebut. Dan 6 tahun
kemudian Kitaro mundur dari Far East Family Band.
Karir
solo Kitaro dimulai pada 1977. Album pertama Ten Kai - Astral Voyage yang dirilis pada 1978, dan album kedua Daichi
– Full Moon Story yang dirilis pada 1979, mendapat sambutan luar biasa. Nuansa ekspresi
synthesizer halus dengan harmoni melodi Asia melankolis pada album tersebut menjadi favorit para
penggemar dari gerakan baru New Age yang baru saja lahir.
Kitaro
menjadi perhatian dunia internasional menyusul keluarnya album sound track film
televisi Silk Road produksi NHK Jepang pada 1980. Berbagai
kalangan mengapresiasi album tersebut. Nama Kitaro semakin popular, setiap album yang dirilisnya selalu dicari dan menjadi bahasan publik. Dan setahun setelah menandatangani perjanjian distribusi diseluruh dunia dengan Geffen Record pada 1986, Kitaro memulai tur Amerika pertamanya di musim gugur 1987. Sambutan antusias dari segala usia dan gaya hidup publik Amerika saat itu merupakan pengakuan akan eksistensi Kitaro di dunia internasional.
kalangan mengapresiasi album tersebut. Nama Kitaro semakin popular, setiap album yang dirilisnya selalu dicari dan menjadi bahasan publik. Dan setahun setelah menandatangani perjanjian distribusi diseluruh dunia dengan Geffen Record pada 1986, Kitaro memulai tur Amerika pertamanya di musim gugur 1987. Sambutan antusias dari segala usia dan gaya hidup publik Amerika saat itu merupakan pengakuan akan eksistensi Kitaro di dunia internasional.
Pada
1987, Kitaro memulai kerja sama dengan berbagai pemusik dunia. Kolaborasi pertamanya
bersama Micky Hart (Grateful Dead) dalam album The Light of The Spirit, dan menjadi
soundtrack film Heaven & Earth karya Oliver Stone dianugerahi
Golden Globe untuk Best Original Soundtrack pada 1993.
Dan satu
pencapaian luar biasa yang sangat jarang diraih pemusik saat itu, adalah saat
album kolaborasi Kitaro dengan Jon Anderson (Yes) bertitel Dream pada 1992 terjual hingga 10 juta kopi. Tidak
cukup sampai di situ, Kitaro memenangkan Grammy Award untuk Best New Age Album
pada 2000 untuk album Thinking of You yang dirilis pada 1999.